Saya membaca dalam buku suci Tuhan berfirman "Hai manusia, sesungguhnya Kami menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan seorang perempuan dan menjadikan kamu berbangsa-bangsa dan bersuku-suku supaya kamu saling kenal mengenal..."
Yah Tuhan sengaja menciptakan perbedaan dalam alam semesta, ada siang, ada malam, ada panas, ada dingin bahkan manusia diciptakan dengan berbagai perbedaan dalam hal adat, perilaku, bahasa, pola fikir hingga taraf ekonomi agar terjadi keseimbangan, agar kehidupan menjadi lebih indah dengan segala perbedaannya, begitupun ketika Tuhan ciptakan agama sebagai pegangan dan petunjuk bagi umat manusia agar hidup dapat berjalan penuh harmoni...untuk itu Tuhan memberi kita akal dan hati pada kita untuk menjalani kehidupan ini, dan agar dapat menangkap sinyal-sinyal dan ayat-ayat Tuhan baik dalam kitab suci maupun dalam semesta raya...
yang saya heran Tuhan pun tak pernah membeda-bedakan hamba-hambaNya, apakah itu status sosialnya, ras dan keturunannya ataukah dari idealismenya, semua Tuhan beri rejeki tanpa kecuali, bahkan yang saya tau Tuhan tak pernah memaksa hamba-Nya untuk memeluk agama, semua pilihan diserahkan pada hamba-Nya sendiri untuk menentukan keyakinan-Nya.
Tapi kok manusia mengelompok2an dirinya sendiri, menjauhi, mencela, mencaci maki bahkan memusuhi golongan lain yang tidak sama dengannya, baik ras, adat, idealisme maupun keyakinannya. Bahkan tidak sedikit orang yang mengatasnamakan agama tertentu menganiaya golongan lain yang tidak sefaham dengannya, bahkan yang lucu agama yang dianutnya adalah sama hanya pola pemahaman tentang penafsiran ayat2 Tuhan atau sabda sang Nabi yang berbeda...
Saya yakin semua orang akan merasa keyakinan yang dianutnya adalah yang paling benar, dan meyakini semua kebenaran yang diyakininya adalah yang paling benar. Bukan saya menganut faham kebenaran yang relatif sehingga mengaukui dan membenarkan semua kebenaran yang dianut oleh semua orang, yang akhirnya sy tidak memiliki kebenaran yang menurut saya paling benar... Namun setiap orang berhak menentukan dan menjalankan kebenaran yang diyakininya...
Dan saya yakin semua orang ingin keyakinannya dihargai dan dihormati, meskipun tidak menutup kemungkinan setiap orang akan merubah arah keyakinannya akan sebuah kebenaran dengan kebenaran yang dianggap lebih baik dan lebih benar dari keyakinannya yang dianut sebelumnya... dan kita pun diajarkan Tuhan untuk mengajak sesama manusia untuk dapat hidup dalam toleransi dan kebijaksanaan agar tercipta harmoni dalam kehidupan...
Yang saya tau dengan kebodohan saya ini Tuhan mengajak kita untuk saling menjaga, menghormati, membahagiakan dan hidup dalam kerukunan... Bukankah Tuhan mengajarkan kita untuk menegur, mengajak ataupun menasihati orang lain dengan cara yang penuh kebijaksanaan, intelek, keteladanan dan penghormatan...
Perbedaan sesungguhnya sangat lah indah, penuh warna dan saling membuat kehidupan ini begitu lengkap... bayangkan bila kita hidup tanpa perbedaan... apabila semua orang sama bagaimana kita bisa membedakan orang lain, tak akan ada si kaya tanpa simiskin, tak akan ada si elok rupa tanpa si buruk rupa, tak ada bos tanpa karyawan, tak ada si kuat tanpa yang lemah...hidup akan begitu sangat membosankan...
Marilah kita belajar menghargai dan mencintai perbedaan, dan kita ciptakan harmoni yang indah dengan mencari kelebihan dari setiap perbedaan yang kemudian akan saling melengkapi kelemahan yang lainnya...
Hidup ini sebenarnya sangatlah sederhana, namun kita sendirilah yang mempersulitnya dengan ego, nafsu, keserakahan dan kepicikan kita sendiri...
Salam
Ganesha 15
Tidak ada komentar:
Posting Komentar